Viral Oknum LSM Dilaporkan Ke Polsek Pedamaran OKI, Ini hasil Penelusuran Tim IWO Indonesia OKI

OKI, Pedesaan, Peristiwa, Polri211 Dilihat

Halokantinews.com.OKI – Viral dimedia sosial berita berjudul “Oknum LSM Masuk ke Rumah Kades Suka Damai Tanpa Izin, Langsung Diamankan Polisi” yang tayang di beberapa media online pada Hari Rabu tanggal 25 Oktober 2023. Dimana Seorang pria paruh baya berinisial Kdn yang mengaku seorang wartawan dan ketua salah satu LSM di OKI, datang dan masuk ke rumah seorang Kades di Desa Suka Damai Kecamatan Pedamaran tanpa izin.

Akibatnya, oknum berinisial Kdn alias Bram tersebut dilaporkan oleh Keluarga Kades berinisial Ry ke Polsek Pedamaran dengan bukti laporan pengaduan laporan dengan nomor TB/42/X/2023/Sumsel/Res OKI/ Sek Pedamaran.

Terkait hal tersebut Tim Media Online yang tergabung dalam DPD IWO Indonesia melakukan check and ricek terhadap kejadian tersebut dengan mendatangi Mapolsek Pedamaran pada Hari Kamis (26/10/2023). Setibanya dikantor Polsek Pedamaran tersebut, Tim media Online yang tergabung dalam DPD IWO Indonesia ini menyapa orang yang ada didalam Kantor Polsek Pedamaran dengan Salam “Assalamualaikum” namun tidak ada jawaban, namun setelah ada seorang pegawai yang mengaku PHL mempersilahkan masuk, lalu tim IWO Indonesia masuk ke Kantor Polsek Pedamaran dan memperkenalkan diri serta menanyakan apakah ada buku tamu, dijawab seorang perempuan sebagai PHL tersebut, tidak ada buku tamu pak. Kemudian Tim IWO Indonesia OKI memberitahukan maksud dan tujuan kedatangan di Polsek Pedamaran

“Kami dari media yang tergabung dalam DPD IWO Indonesia OKI ingin bertemu pak Kapolsek Pedamaran, guna mengkonfirmasi informasi kejadian di Desa Sukadamai yang beritanya lagi viral, terang Aliaman yang juga selaku Ketua DPD IWO Indonesia OKI didampingi Nopis, Sahilin serta rekan media lainnya, Musdaliah, Denny Mustopa, Neli, Yasin dan Nurlis.

Baca Juga :  Pemkab OKI Tanggung Iuaran BPJS Bagi 80.916 Warga Kurang Mampu

Dijawab oleh seorang PHL tersebut, Pak Kapolsek sedang ada giat diluar dan Kanit Res juga sedang dilapangan, kalau masalah yang di Desa Sukadamai, orangnya sudah keluar kemarin dan tidak ditahan, ujarnya.

Kemudian seorang anggota polisi menghampiri tim media ini sembari mengatakan, Pak Kapolsek sedang keluar, kalau Kanit Res juga sedang kelapangan, ada penemuan mayat, terangnya.

Tim media ini lalu meminta nomor Kapolsek agar bisa konfirmasi lebih lanjut via WhatsApp, dan tidak lama kemudian nomor kontak Kapolsek Pedamaran diberikan oleh anggotanya.

Kemudian Kapolsek Pedamaran, Muhammad Jimmy Adry, SH (sebagaimana namanya tercantum di papan nama masuk ruang kantornya) disapa melalui pesan via WhatsApp ke nomor +62 853-6799-22xx dan hanya ada balasan “Terimakasih telah menghubungi saya” singkatnya dan meski dikontak via WhatsApp tidak ada jawaban.

Kemudian tim media ini permisi dan berlalu dari Polsek Pedamaran dan kemudian salah satu awak media menghubungi Kasi Humas Polres OKI, Hendi Yusrian dan menyampaikan bahwa sesuai arahannya, kami sudah ke Polsek Pedamaran namun tidak mendapat informasi terkait berita viral tersebut, jawaban Kapolsek Pedamaran “Terimakasih telah menghubungi saya”, lalu kemudian Kasi Humas Polres OKI, mengatakan mengenai hal tersebut ia juga baru tahu setelah kemarin (Selasa/25/10/2023) saya dikasih tahu ada diberita dari rekan wartawan Beritaanda, dan hingga saat ini belum ada informasi dari Polsek Pedamaran terkait hal tersebut, pungkasnya.

Setelah itu Tim IWO Indonesia OKI menuju ke Desa Sukadamai Kecamatan Pedamaran, dan kebetulan Ry maupun Kades Sukadamai, Supriyadi sedang berada dirumahnya. Tim IWO Indonesia OKI ini diterima dengan baik dan diajak keruang tamu dirumahnya.

Saat dikonfirmasikan permasalahan tersebut, Ry (Ibu Supriyadi/Kades) mengatakan memang benar dirinya melaporkan oknum (Kdn) ke Polsek Pedamaran (25/10/2023) kemarin ujarnya.

Baca Juga :  Diduga Rokok Ilegal Marak Beredar Di Kabupaten OKI, DPC LSM RIB Desak Pemda OKI Lakukan Tindakan Tegas

Ia melaporkan oknum Kdn yang mengaku wartawan tersebut, karena dirinya kesal karena Kdn telah masuk kerumah menuju kamar anaknya (Kades) tanpa menyapa dengan salam dan tanpa ijin, lalu tiba-tiba oknum (Kdn) tersebut masuk dengan masih memakai sepatu dengan paras yang seperti marah, terangnya.

Diceritakan oleh Ry, kami sedang ada dibawah, awalnya dia (Kdn) turun dari motor dengan raut wajah seperti nak (mau) marah, datang kerumah dan kebetulan dirumah ini banyak keluarga dan warga karena habis acara yasinan.

Saya tanya ke yang bersangkutan, mau kemana pak, nak (mau) nemui siapo pak, tanya Ry kepada oknum, dijawab oleh oknum (Kdn), mano (mana) pak kades tanya oknum (Kdn) kepada Ry, lalu Ry menjawab dengan mengatakan, pak kades ada dikamar, dari semalam lagi sakit mencret dan masih kecapean, ujarnya.

Lanjutnya, lalu saya tanya, siapa bapak nih, tiba-tiba oknum tersebut menjawab “Aku inilah (lah) yang galak (sering) ngadu-ngadu tu”, tandasnya.