Halokantinews.com.OKI-Palembang — Perbuatan Curang dengan Melawan Hukum yang diduga dilakukan oknum pembeli dan petugas SPBU dengan cara membeli BBM jenis Biosolar melalui akun My Pertamina di SPBU Muara Baru jalan lintas Timur desa Anyar Kecamatan Kayuagung, Kabupaten OKI, Sumsel berhasil diendus dan diungkap kasusnya oleh Polda Sumsel. Kedua oknum pelaku tersebut berinisial HW (42) sopir atau pembeli dan AR (24) petugas SPBU Muara Baru.
Diketahui saat dilakukan pemantauan hingga dilakukan penangkapan oleh personel polisi yang bertugas, HW menggunakan mobil Kijang Krista warna biru tua nopol BG 1756 OB dan satu unit mesin pompa, dan selang berukuran tiga meter di mana dalam mobil tersebut sudah dipasang tedmond ukuran 1 ton atau 1000 liter,” ujar Wadirkrimsus Polda Sumsel, AKBP Putu Yudha Prawira.
Pelaku HW mengaku sudah berulang kali mengisi BBM di SPBU tersebut. Dalam sehari dia bisa tiga sampai empat kali membeli BBM. “Pada saat diamankan, pelaku sedang mengisi minyak dan tedmond itu baru terisi 750 liter,” ungkapnya.
Mulanya polisi hanya akan menangkap HW namun berdasarkan fakta lapangan yang didapat ternyata HW bersekongkol dengan AR, operator SPBU Muara Baru, OKI.
Selain menjual, AR juga berperan membatu HW untuk mengisikan BBM ke tedmond di dalam mobil HW. AR mendapat komisi dari HW sebesar Rp150 rupiah untuk per liternya,” bebernya, Kamis (13/07/2023) beberapa waktu lalu.
Setelah dilakukan gelar perkara dan ditetapkan sebagai tersangka, dari pengakuan tersangka HW pula ternyata aksinya tersebut sudah berjalan selama tiga bulan. HW mengaku membeli minyak tersebut seharga Rp 7.100 per liternya dan di jual seharga Rp 7.500.
Saya pakai 20 akun My Pertamina. Saya buat sendiri itu akunnya,” terangnya.
