PJ Bupati OKI Tanggapi Dingin Aksi FM2OB Di Gedung KPK Terkait Dugaan Korupsi Dibeberapa OPD OKI TA 2023 – 2024

Halokantinews.com.OKI – Tanggapan Dingin Penjabat Bupati OKI terkait aksi demo puluhan Masyarakat dan Mahasiswa yang tergabung dalam Forum Masyarakat dan Mahasiswa OKI Bersatu (FM2OB) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Propinsi Sumatera Selatan yang menggeruduk Kantor Merah Putih atau Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) di Jalan Kuningan Persadha Jakarta Selatan pada Senin (16/12/2024) beberapa waktu lalu.

Terhadap Aksi FM2OB di Gedung KPK beberapa waktu lalu terkait adanya dugaan Korupsi di beberapa OPD di OKI, PJ Bupati OKI, Asmar Wijaya mengatakan

“TERKAIT HAL TERSEBUT, NO KOMENT” , tandasnya saat dikonfirmasi awak media usai berphoto bersama ibu-ibu saat kegiatan “Gema Canting Kencana” di Pendopo Rumah Dinas Bupati OKI, Rabu (18/12/2024).

Sebelumnya diberitakan, massa aksi dalam orasinya menyerukan kepada KPK RI untuk dapat turun langsung ke Kabupaten OKI atas dugaan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) yakni dugaan -dugaan penyimpangan Dana APBD OKI Tahun 2023 dan 2024.

Setelah berorasi selama lebih kurang 30 menit kemudian massa memberikan berkas atas dugaan penyimpang – penyimpangan dana APBD OKI tersebut dan langsung diterima oleh perwakilan KPK RI dengan nomor laporan 2024 – A – 04433.

Ketua Forum Masyarakat dan Mahasiswa OKI Bersatu (FM2OB) Peri Utama mengatakan bahwa sebelumnya kita telah memberikan laporan terkait dugaan adanya penyimpangan-penyimpangan APBD OKI sejak tahun 2023 dan 2024 kepada KPK RI.

Baca Juga :  Pemkab OKI Minta Kades Proaktif Atasi Karhutlah