Terkait Pertanyaan adanya isu rolling jabatan pejabat di OKI ?
Bupati OKI H Muhammad Dja’far Shodiq merasa bingung, ia bahkan balik bertanya kepada para peserta aksi yang berunjuk rasa
“Ya kalau isunya dari masyarakat atau siapa, ya jangan tanya sama saya, tanya yang ngasih tahu kamu ” ujar shodiq.
Ditegaskan Shodiq, sebenarnya saya bisa melaksanakan rolling, tapi banyak pertimbangan karena saya itu bukan hanya sebagai Bupati OKI tapi saya juga sebagai orang yang dituakan nomor satu di Ogan Komering Ilir, makanya tidak harus memakai cupunya Bupati
Mengenai Desakan dari Peserta Aksi Agar Tidak Membangun Kekuatan Politik Diakhir Masa Jabatannya ?
Bupati OKI H Muhammad Dja’far Shodiq menegaskan, “Kalau saya mau, saya bertangan besi, kekuatan ada, namun saya berpikiran saya orang yang dituakan nomor satu di OKI, jadi saya harus mengayomi dan menciptakan suasana kondusif di OKI, itu yang saya lakukan,” ucapnya sembari mengajak peserta aksi “ayo kita bersama-sama menjaga ketertiban dan menciptakan suasana aman, nyaman dan kondusif apalagi menjelang Pemilu 2024 ini, harapnya.
Mengenai pertanyaan peserta aksi tentang Kepala BKPP OKI yang diduga melakukan cuti tanpa ijin dari Bupati OKI ?
Bupati OKI H Muhammad Dja’far Shodiq menjelaskan, memang ada surat pengajuan cuti dari yang bersangkutan, itu saya turunkan lagi karena belum ditandatangani Sekda OKI, jadi saya turunkan lagi, karena belum ditandatangani Sekda, dan itu sebagai bentuk ketaatan saya terhadap aturan, singkatnya. (Aliaman)
