“Saya datang terakhir bersama dua orang lainnya, malah Hari yang mencarikan kami uang transport. Jadi tudingan mark up itu jelas fitnah. Ini sudah masuk kategori pembunuhan karakter,” terangnya.
Terkait hal itu juga, Sekretaris DPW IWO Indonesia Provinsi Lampung beraksi lebih keras
“Kami anggap ini serangan terhadap integritas organisasi pers. Jangan main-main dengan nama besar IWO Indonesia. Kalau tidak ada klarifikasi, kami siap perang media,” tegas Sekretaris DPW IWOI Lampung, Ferry Faizin IM, dengan nada geram.
Sementara itu, Hari Prasetyo Wibowo sendiri, yang namanya dicatut, menegaskan bahwa ia hadir di HUT Partai Demokrat di Kantor DPC Demokrat Lampung Selatan sebagai kader partai, bukan dalam kapasitas Ketua IWO Indonesia (IWOI).
“Saya hadir di acara itu sebagai kader Demokrat, bukan membawa nama organisasi jurnalis Sangat disayangkan kalau pemberitaan itu menyeret nama organisasi IWO Indonesia, padahal jelas saya mengenakan seragam partai, bukan atribut organisasi,” pungkasnya.
Ia berharap, agar media online yang telah memberitakan dirinya dengan mencatut nama IWOI Lampung Selatan untuk segera meralat pemberitaan tersebut dan meminta maaf secara terbuka melalui media tersebut agar suasana tidak menjadi gaduh, harapnya. (Red/Al)
