GAASS Desak Kejagung RI Usut Tuntas Dugaan Korupsi Terkait Defisit Anggaran Rp560 Milyar

GAASS menilai defisit anggaran ini telah merugikan masyarakat OKI dan menghambat pembangunan di berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, pendidikan, hingga pelayanan publik. Mereka menegaskan, penegakan hukum yang transparan dan tidak pandang bulu adalah kunci untuk memulihkan kepercayaan rakyat.

“Kami hadir di sini untuk memastikan kasus ini tidak ditutup-tutupi atau dilupakan. Jika Kejaksaan Agung tidak segera bertindak, kami akan turun lagi dengan massa yang lebih besar bersama masyarakat Sumatera Selatan. Kami ingin memastikan keadilan ditegakkan dan pelaku korupsi diadili setuntas-tuntasnya,” pungkas Andi Leo.

Aksi GAASS hari ini berlangsung tertib dengan pengawalan aparat kepolisian. Para peserta aksi membawa spanduk dan poster berisi tuntutan agar Kejaksaan Agung segera mengusut dan menindak pihak-pihak yang bertanggung jawab.

GAASS menegaskan akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas demi terciptanya pemerintahan daerah yang bersih, bebas korupsi, dan berpihak kepada rakyat. (Red).

Baca Juga :  Ketua Pelaksana Lomba Bidar Mini Kayuagung OKI, Peserta Lomba Final Bidar Mini Tetap Jaga Sportivitas