Puluhan Tahun Kesulitan Air Bersih
Selama berpuluh tahun, masyarakat pesisir Air Sugihan OKI sangat kesulitan akses air bersih. Selama itu pula, warga di sana menggunakan air payau atau menampung air hujan untuk kebutuhan air bersih.
Saat musim kemarau dan minim curah hujan, beberapa dari mereka juga membeli air bersih di lokasi yang jauh, dengan dana yang tidak sedikit.
Sebab itu, Ketua Forum Kepala Desa Air Sugihan, Fadli mengatakan kehadiran air bersih menjadi mimpi warga di sana.
“Berpuluh tahun sejak trans Air Sugihan ini di buka, listrik dan air bersih hanya mimpi bagi kami,” Ungkap dia. “Namun sejak 2014 listrik telah hadir dan air bersih akan segera mengalir ke rumah-rumah warga Air Sugihan,” tambahnya.
Selain berterimakasih, warga Air Sugihan menurut Fadli berharap realisasi pembangunan sarana air bersih ini dinanti-nanti warga.
Inisiasi Pemkab OKI
Sebelumnya pembangunan Sarana Air Bersih bagi masyarakat Air Sugihan ini diinisiasi Pemkab OKI. Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), periode 2019-2024
H. Iskandar, SE jelang akhir jabatannya. Mengajukan usulan tersebut dilengkapi dengan DED ke Kementrian PUPR. Pembangunan Sarana Pengelolaan Air Minum (SPAM) itu turut didukung oleh PT OKI Pulp and Paper dan PT SAML.
“Karena air sumber kehidupan, baik untuk kesehatan, sanitasi, mengatasi miskin dan stunting,” ujar , Iskandar pada saat pencanangan pembangunan Booster Sarana Pengelolaan Air Minum (SPAM) di Desa Bukit Batu Kecamatan Air Sugihan OKI, September 2023 lalu. (Kominfo OKI.9.10)