Ketum IWO Indonesia Kecam Kasus Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus Di Kantor Redaksi Tempo, Kapolri Didesak Turun Tangan

Icang Rahardian menegaskan bahwa teror terhadap wartawan adalah bentuk kekerasan dan premanisme yang tidak boleh dibiarkan. Ia meminta aparat penegak hukum untuk segera mengusut tuntas kasus ini agar tidak terulang di kemudian hari.

“Kami mendesak Kapolri untuk turun tangan dan mengambil langkah tegas. Pelaku harus dihukum seberat – beratnya agar kebebasan pers tetap terlindungi di negeri ini,” pungkasnya.

Kasus ini menambah daftar panjang ancaman terhadap jurnalis di Indonesia. Publik kini menanti langkah cepat pihak kepolisian dalam mengungkap siapa dalang di balik aksi teror ini.

Setelah sebelumnya Kantor Media Tempo mendapat kiriman Kepala Babi, sekira pukul 08:00 WIB Kantor Redaksi Tempo kembali mendapatkan kiriman dari orang tak dikenal sebanyak 6 bangkai tikus didalam kotak kardus pada hari Sabtu Pagi tanggal 22 Maret 2025.

Kiriman Kedua bangkai tikus tersebut menambah keyakinan dan semakin memperjelas teror tersebut memang ditujukan kepada Redaksi Tempo, sebab menurut Redaksi Tempo ia menerima pesan ancaman melalui media sosial melalui akun Instagram “@derrynoah” pada Jum’at (21/03/2025). Dimana pengendali akun tersebut diduga mengirimkan pesan teror “Sampai Mampus Kantor Kalian”.

Terkait hal itu, Ketum IWO Indonesia NR Ichang Rahardian SH MH kembali mendesak agar Kapolri RI agar segera turun tangan untuk mengusut tuntas kasus tersebut agar pelaku dapat segera ditangkap dan diketahui motif dari kasus tersebut

“Saya atas nama sahabat IWO Indonesia dipenjuru tanah air menyampaikan rasa simpati dan empati sebagai sesama insan pers atas teror yang menimpa jurnalis di Kantor Redaksi Tempo,” tandasnya.

Sementara itu, diketahui Mabes Polri telah membentuk Tim guna mengusut kasus tersebut untuk segera diketahui motif dibalik aksi teror di Kantor Redaksi Tempo tersebut. Sebanyak kurang lebih 29 anggota kepolisian juga telah mendatangi Kantor Redaksi Tempo guna memantau situasi di area Kantor Redaksi Tempo dan telah mengambil bungkusan bangkai tikus tersebut guna melakukan penyelidikan lebih lanjut dan diharapkan segera dapat mengungkap siapa dalang dan motif dibalik pengiriman dua paket bangkai hewan (Kepala Babi dan Bangkai Tikus) tersebut. (Tim IWO Indonesia/Red)

Baca Juga :  Polsek Pedamaran Berhasil Ungkap Kasus Curat Dirumah Mantan Bupati OKI